Subscribe youtube
Wednesday, September 25, 2019
Ada Apa Indonesiaku???
Saturday, September 14, 2019
UPDATE CHEAT SEASON 9
Halo gaes kali ini saya ingin membagikan script dan perlatan tempur buat cheat pubg mobile.
Karena saya menggunakan android pie.
Jadi yang saya bagikan dsini sesuaai apa yang sayaa pake.
Buat kalian silahkn di comot aja. GERATIS D
wonload GAME GUARDIAN ( GG MOD GLORY )
https://bercara.com/tCxvxb
Dwonlod vip script
https://bercara.com/0iO4U
Dwonload streng vpn
https://bercara.com/YLGX
Virtual android pie
https://bercara.com/v2jHtTv
Buat kalian
dukung juga chanel Saya ya. Dengan cara SUBSCRIBE
buat kaalian yang mau invite wa. 087883429290
Saturday, September 7, 2019
DWOANLOAD APK DI SINI
https://safelinku.com/ref/Haryoko17
Budayakan menjadi pembaca dan penonton yang bijak
SUBSCRIBE WAJIB
jika ada yang mau donasi seikhlasnya silahkan.
Biar tambah semanagatπππ
Melalui OVO: 087883429290
ππππ
Wednesday, September 4, 2019
CARA MENDAPATKAN UANG DENGAN SHORTLINK SAFELINKU
Dwonload safelinkku
br /> TONTON JUGA CARA DAPAT UANG DARI ADDMOB
Tuesday, September 3, 2019
Tips Menjadi Youtuber Pemula
Bagaimana cara menjadi youtuber yang sukses mulai dari nol (zero subs)?
Ditengah ketatnya persaingan, sekarang semakin banyak youtuber-youtuber baru bermunculan namun sayangnya tidak semua youtuber bisa sukses dan menjadikan YouTube sebagai karirnya.
Perlu diperhatikan ada 2 jenis channel youtube yaitu:
Channel yang sudah memiliki nama atau banyak subscriber, biasanya karena memiliki hubungan dengan artis/influencer/youtuber terkenal lainnya, memiliki koneksi yang baik, atau modal yang banyak (paid promotion).Channel yang dibangun dari nol, tanpa modal, dan tanpa koneksi sedikitpun.
Jika Anda adalah tipe yang kedua dan baru memulai karir Anda didunia YouTube (0 subsriber) maka artikel ini sangat cocok untuk Anda. Pada pembahasan kali ini, kita akan mempelajari bagaimana channel YouTube yang masih baru (0 subs) bisa merangkak naik menjadi youtuber yang sukses.
Ok, tanpa perlu banyak basa-basi, let’s learn.
Inilah 7 tips untuk menjadikan channel baru Anda sukses bersaing ditengah kejamnya dunia YouTube:
1. Video adalah konten, dan setiap konten membutuhkan audience/penonton
Sebagus apapun video yang Anda buat tetap tidak ada gunanya kalau tidak ada yang menonton, lalu bagaimana bisa mendapatkan penonton kalau subscriber channel kita masih nol (0)?
Hal yang pertama kali harus Anda lakukan adalah menentukan siapa audience Anda. Orang-orang menonton YouTube karena berbagai alasan namun pada dasarnya ada 2 tujuan yang mereka cari:
Entertainment = mencari hiburan, kesenangan, dan inspirasiEdukasi = mencari sesuatu untuk dipelajari, fakta/berita, dan ilmu pengetahuan
Tentu Anda bisa membangun channel yang melakukan keduanya bersamaan (entertain + educate), tapi jauh lebih baik Anda fokus pada 1 tujuan terlebih dahulu antara Anda ingin konten yang menghibur atau mendidik. Toh sesuatu yang menghibur bisa membawa nilai edukasi, begitu pula sebaliknya sesuatu yang mengedukasi bisa dibawakan dengan cara yang menghibur.
Dengan begini Anda akan lebih mengerti siapa target audience Anda dan apa yang mereka inginkan. Menariknya adalah dunia marketing YouTube tidak jauh berbeda dengan memarketingkan sebuah blog. Angap video pada sebuah channel YouTube sama dengan artikel pada sebuah blog.
Anngaplah Anda sedang menentukan niche pada sebuah blog, aplikasikan hal yang sama kedalam channel YouTube Anda.
2. Bangunlah subscriber channel Anda dengan natural
Sistem YouTube sendiri seperti campuran antara mesin pencari dan sosial media. Kita asumsikan:
Kolom pencarian YouTube sebagai search engine/googleSubscribers sebagai friends/followers sosial media
Hal yang pertama kali harus Anda fokuskan adalah membangun audience/subscriber, karena subscriber inilah yang bisa membuat Anda bertumbuh setiap harinya. Bagaimana caranya mendapatkan subscriber dengan cepat?
Inilah beberapa cara tercepat untuk mendatangkan subscriber:
– Membuat video yang berkualitas
Mungkin Anda juga sudah muak mendengar kata klise seperti ini “kualitas, kualitas, dan bla.bla.bla.” namun semua algoritma sistem baik mesin pencari/sosial media memprioritaskan “engagement”, sekarang adalah jamannya engagement, dan mereka yang membuat konten menarik dan berkualitaslah (engaging) yang akan menang.
– Buat sesuatu yang relevan dengan penonton
Seperti yang dikatakan pada poin no. 1, jika Anda mengerti siapa audience Anda, maka buatlah sesuatu yang “mereka cari”, “mereka butuhkan”, dan memang “ingin mereka tonton”.
Diawal-awal setiap views sangat berharga, setiap detik yang mereka habiskan pada video-video Anda adalah aset. Buatlah video yang jelas khususnya di 5-15 detik pertama, dalam waktu sesingkat itu pastikan penonton sudah mengerti apa yang akan mereka tonton.
Ingat Anda bukan youtuber terkenal dengan ratusan ribu subscriber, Anda bukan anak presiden/artis, Anda tidak bisa melakukan hal-hal sembarangan/random lalu mendapatkan viewers begitu saja.
– Optimasi judul dan gambar thumbnail sebaik mungkin
Beberapa youtuber baru menganggap sepele hal seperti ini padahal efeknya sangat berpengaruh. Bagi mereka yang tidak memiliki audience sama sekali, maka judul dan thumbnail adalah satu-satunya cara video Anda bisa mendapatkan kesempatan untuk dilihat. Sebelum orang menonton video Anda, mereka hanya melihat sebuah judul dan gambar pada video Anda, jika mereka tidak mengeklik link/video tersebut maka sampai kapanpun Anda tidak akan pernah mendapatkan kesempatan untuk ditonton oleh siapapun.
Berikan waktu untuk mengoptimasi judul dan gambar thumbnail video Anda, hampir 90% video diklik karena judul dan thumbnailnya namun ingat jangan pernah membuat judul/gambar yang missleading dan tidak relevan. Reputasi diawal adalah segalanya, jangan hancurkan itu hanya untuk sebuah klik.
3. Mulai dari lingkaran sosial Anda dan jangan menggunakan teknik black-hat
Jelas cara terbaik untuk mendapatkan penonton (khususnya saat pertama kali mulai) adalah dengan mendistribusikan konten Anda ke teman-teman atau lingkaran sosial terdekat Anda entah itu di sosial media seperti Facebook/Twitter/Instagram/Line/dll. Jangan sekali-sekali melakukan spam di sosial media/forum karena YouTube sangat membenci spam (khususnya dari sosial media), ada kemungkinan besar akun Anda akan dibanned jika melanggar ketentuan ini.
Biarlah penonton datang secara natural (white-hat) walaupun akan makan waktu lama, namun memang begitulah caranya. Hampir semua youtuber yang sukses memerlukan setidaknya 1 tahun sampai mereka mulai mendapatkan trafik/penonton dan subscriber sedikit demi sedikit. Konsistensi bertumbuh secara perlahan jauh lebih baik, daripada ledakan trafik sesaat yang hilang dengan cepat begitu saja.
Kolaborasi dengan teman Anda atau youtuber lain
Jika memungkinkan lakukan colab/kolaborasi dengan youtuber lain, tidak apa-apa walaupun mereka tidak memiliki banyak subscriber atau bahkan zero subs, tujuan utama kolaborasi adalah mutualisme dalam sebuah konten, tentu akan jauh lebih cepat jika Anda bisa berkolaborasi dengan youtuber yang lebih terkenal, namun pada intinya sebuah kolaborasi bertujuan untuk memperkaya konten/video yang secara tidak langsung juga berpotensi membawa subscriber-subscriber baru.
Balas komentar di video Anda dan juga berikan komentar di video youtuber lain
Ini adalah hal yang sangat simpel, youtuber-youtuber yang super sukses pada awalnya juga melakukan hal ini. Mereka membalas setiap komen yang ada di videonya, dan mereka juga meninggalkan komentar di video youtube orang lain (namun jangan sampai spamming). Dengan begini Anda bisa membangun interaksi positif dengan para penonton dan youtuber-youtuber lainnya.
4. Optimasi tampilan dan deskripsi channel YouTube Anda
Jika Anda perhatikan semua poin-poin diatas, ternyata memarketingkan sebuah channel YouTube prinsipnya sama seperti memarketingkan sebuah blog.
Menentukan konten/video sama seperti menentukan niche blog.Membuat video berkualitas sama seperti membuat artikel berkualitas.Kolaborasi dengan youtuber lain sama seperti guest posting.Berkomentar di channel youtube lain sama seperti blogwalking.
Jika Anda membuat blog baru, maka yang pertama kali Anda optimasikan tentu adalah blog itu sendiri (on-page), yang mengejutkan adalah ternyata banyak youtuber baru diluar sana yang tidak melakukan optimasi channelnya sendiri, padahal sangat simpel dan hal ini justru bisa sangat penting.
Buatlah deskripsi singkat dibagian “about” tentang apa konten-konten channel yang Anda buat dan intro singkat yang perlu disampaikan.Koneksikan channel YouTube Anda dengan channel sosial media/website yang Anda miliki termasuk kontak email jika perlu.Pasang gambar yang menarik dibagian home/feature channel Anda dan kalau perlu buat trailer (tidak harus) supaya audience semakin tertarik untuk meng-subscribe channel Anda.Jika Anda sudah memiliki banyak video, maka kategorikan video-video tersebut dibagian playlists supaya user juga lebih mudah menonton daftar video-video yang Anda buat.Yang tidak kalah penting adalah optimasi setiap video dibagian judul, deskripsi, dan tag (sama seperti SEO), buatlah senatural dan serelevan mungkin, jangan pernah melakukan keyword stuffing atau spam keyword berlebihan (spam = bunuh diri).
5. Pahami dengan baik algoritma YouTube dan bermain sesuai dengan aturannya
Seperti yang dikatakan sebelumnya, sekarang adalah jamannya engagement, entah Anda bermain di search engine (SEO), sosial media, termasuk YouTube, mereka yang menang adalah mereka yang kontennya jauh lebih engaging/menarik daripada yang lain.
Karena itu missleading title, missleading thumbnail, spam keyword dan klik sudah tidak memiliki pengaruh yang berarti, bahkan bisa cenderung pada banned sebuah akun.
Ingat YouTube adalah sebuah bisnis, mereka ingin user menghabiskan banyak waktu diplatform mereka, karena itu mereka rajin mempromosikan channel (recommended videos/channel) yang bisa membuat penontonnya menghabiskan banyak waktu kunjungan (watch time) di channel tersebut.
Inilah beberapa faktor terpenting dalam engagement sebuah channel YouTube:
Faktor terpenting dan tetap yang nomor 1 adalah jumlah waktu kunjungan (watch time), sejauh ini (2016) YouTube masih memprioritaskan jumlah waktu kunjungan sebagai indikator kualitas sebuah video/channel. Mereka yang memiliki banyak jumlah waktu kunjungan akan mendapatkan ranking/posisi yang lebih baik pada hasil pencarian dan juga akan mendapat free promotion/promosi cuma-cuma dibagian home/recommended channel.Jumlah views pada sebuah video. Semakin banyak tentu semakin bagus, ingat bahwa views tidak dihitung berdasarkan klik, tetapi setelah user menonton minimal selama 30 detik atau setengah durasi video yang bersangkutan. Jika 10 detik pertama user pergi meninggalkan video Anda, maka itu tidak dihitung sebagai sebuah views. Views yang lebih banyak biasanya akan mendapat ranking yang lebih baik pada pencarian (dengan catatan jumlah waktu kunjungannya juga baik).Rasio like dan dislike. Walaupun tidak berpengaruh banyak, tetapi perbandingan like dan dislike juga mempengaruhi engagement dan menjadi pertimbangan YouTube dalam menentukan ranking pada hasil pencarian.Subscriber dan social share. Channel/video yang berhasil mendapatkan banyak subscriber dan social share bisa menjadi sinyal positif bagi engagement.Komentar. Mungkin komentar adalah faktor yang paling sedikit berpengaruh karena biasanya komentar berisi spam/promosi, orang iseng/troll, atau campuran antara komentar positif dan negatif.
Semua faktor engagement diatas menentukan seberapa jauh ranking/peringkat Anda pada hasil pencarian sebuah kata kunci (keyword), karena itu jelas hal terbaik yang bisa Anda lakukan untuk mengoptimasi semua engagement diatas adalah membuat konten yang sangat berkualitas.
Konten dengan judul yang sedikit clickbait/ego bait juga tidak begitu bermasalah asalkan tidak missleading dan worth it, artinya user yang mengeklik video tersebut tetap mendapatkan konten yang relevan dan menghabiskan waktu yang cukup lama minimal 60-70% dari total durasi video (watch time).
Pada akhirnya konten adalah raja, “isi video” tetaplah elemen yang paling penting.
Baca juga: Kaya dengan youtube
6. Kualitas views > kuantitas views
Anda tidak perlu jutaan views untuk mendapatkan peringkat yang bagus, terkadang dengan 1.000-2.000 views pun asalkan berkualitas (user menonton >50% durasi konten) video Anda bisa mendapatkan ranking 1-3 pada hasil pencarian suatu keyword, karena itu 1.000 subscriber pertama Anda adalah investor terbaik Anda.
p dir="ltr">Tanpa mereka (1.000 first subscriber) kemungkinan besar channel Anda tidak akan kemana-mana, setelah Anda mendapat ribuan subscriber, bahkan Anda bisa lebih fokus pada kualitas video karena subscriber ini dengan sendirinya akan membantu promosi video-video Anda.Saat pertama kali mulai (0 subs) Anda bisa mencoba berbagai cara untuk mendapatkan views/subscriber ini, namun beberapa cara yang menurut saya efektif dan murni (white-hat) adalah:
Kolaborasi dengan sesama youtuber lain atau influencer.Jika Anda memiliki blog, tidak ada salahnya Anda menempelkan video Anda pada sebuah postingan (embed) karena walaupun video YouTube ditonton pada sebuah blog, itu juga tetap dihitung sebagai views. Dengannya Anda bisa memperluas jangkauan promosi video Anda di mesin pencari (Google).Buat konten yang berpotensi viral (sesuatu yang orang lain mau bagikan).Buat tombol call-to-action diakhir video seperti “subscribe” atau “tonton video yang sebelumnya”. Anda juga bisa taruh link dibagian deskripsi video untuk meminta user melakukan “action” yang diinginkan.
Pada awal karir YouTube Anda, setiap views dan subscriber sangat penting, jangan sia-siakan setiap user yang datang, buatlah konten berkualitas secara kontinyu, channel Anda akan sangat beresiko dan sulit berkembang jika Anda hanya mengupload video sebulan sekali, biarpun kualitas lebih besar bobotnya dari kuantitas, faktanya orang akan mudah lupa dengan channel yang tidak sering diupdate.
Normalnya buatlah konten 1-2x seminggu, tetap prioritaskan kualitas namun jangan juga sampai mengabaikan kuantitas sama sekali. The more you make, the more people will find you.
7. Terima masukkan/feedback dari penonton Anda /p>
Beberapa orang akan mengomentari video Anda, sebagian akan bersifat trolling (silahkan diabaikan), beberapa akan negatif, dan sebagian lainnya akan membangun.
Terimalah semua feedback ini untuk memperbaiki konten Anda yang berikutnya, entah itu positif atau negatif, memiliki seseorang yang mengkritik atau mengoreksi karya Anda tetap jauh lebih baik daripada tidak ada yang berkomentar sama sekali. Itu tandanya mereka masih peduli dan perhatian dengan karya-karya Anda.
Dan yang lebih penting jangan takut untuk bertanya kepada para fans/subscriber Anda.
Tidak ada salahnya meminta masukkan, atau tanyakan apa yang sedang mereka inginkan, ajaklah subscriber Anda untuk terlibat, berinteraksilah supaya merekapun juga semakin tertarik dengan konten-konten Anda, pada akhirnya semua creator dan karya yang diciptakan bertujuan untuk menghibur konsumennya (user).
Sebagai youtuber Anda harus komitmen memberikan konten yang dibutuhkan oleh subscriber Anda, entah itu hiburan, seni, pendidikan, dll. Teruslah dekat (stick) dengan subscriber Anda karena merekalah Anda bisa sukses.
Itulah cara supaya Anda bisa membangun channel YouTube yang sukses, pada prakteknya bisa saja tidak semulus teori diatas, karena itu hal yang paling krusial adalah perhatikan data YouTube Analytics Anda, perhatikan video mana yang memberikan hasil yang lebih baik (engagement), analisa sumber trafik mana yang paling menghasilkan, dan seperti apa demographics audience Anda.
Cara terbaik untuk memaksimalkan potensi YouTube Anda tentunya dengan mencoba sebanyak-banyaknya cara (white-hat) yang sudah Anda ketahui, perhatikan hasil analytic-nya, dan fokuskan pada yang memberi hasil terbaik.
Sekarang tinggal mengambil tindakan, lakukan dan aplikasikan apa yang sudah Anda pelajari secara nyata.
Good luck
KAYA DENGAN MENJADI YOUTUBER
Semua orang tentu ingin jadi kaya, kerja jalan-jalan dapat uang terus tiap hari. nah sebagai motivasi sgini nih penghasilan kamu kalo kamu sukses jadi youtuber.....
p dir="ltr">Raditya Dika merupakan selebriti serta YouTuber terpopuler di Indonesia. Subscriber penulis buku 'Kambing Jantan' itu sudah mencapai lebih dari 3,3 juta. Berdasarkan Social Blade, estimasi penghasilan Raditya Dika per tahun sekitar US$ 46 ribu hingga US$ 739 ribu atau Rp 623 juta sampai Rp 10 miliar.
2. Ria Ricis
Adik Oki Setiana Dewi, Ria Yunita atau yang akrab disapa Ria Ricis juga memiliki penghasilan miliaran rupiah per tahun. Wanita dengan nama akun YouTube 'Ricis Official' itu mempunyai subscriber lebih dari 2,7 juta. Estimasi pendapat Ria dari YouTube sekitar US$ 90 ribu hingga US$ 1,4 juta atau Rp 1,2 miliar sampai Rp 18 miliar.
3. Arief Muhammad
YouTuber Arief Muhammad memiliki lebih dari 1 juta subscriber. Estimasi penghasilannya menurut Social Blade sekitar US$ 13 ribu hingga US$ 217 ribu atau Rp 176 juta hingga Rp 2,9 miliar.
4. Gen Halilintar
Keluarga YouTuber yang dikenal dengan nama Gen Halilintar termasuk salah satu peraup miliaran rupiah melalui platform YouTube. Mereka kini sudah memiliki lebih dari 2,3 juta subscriber. Estimasi penghasilan per tahun dari akun YouTube Gen Halilintar mencapai US$ 175 ribu hingga US$ 2,8 juta atau Rp 2,3 miliar sampai Rp 37 miliar.
#160;
5. Kevin Hendrawan
Kevin Hendrawan merupakan salah satu YouTuber Indonesia yang mempunyai subscriber lebih dari 746 ribu. Penghasilan Kevin dari YouTube mencapai US$ 12 ribu sampai US$ 193 ribu atau Rp 162 juta hingga Rp 2,6 miliar per tahun.
6. Bayu Skak
Salah satu YouTuber Indonesia paling populer adalah Bayu Skak. Ia kini memiliki lebih dari 1,4 juta subscriber. Estimasi penghasilan dari Bayu per tahun sekitar US$ 20 ribu sampai US$ 317 ribu atau Rp 217 juta hingga Rp 4,2 miliar.
7. Reza Oktovian
Reza Oktovian menjadi salah satu YouTuber berpenghasilan miliaran rupiah setiap tahun. YouTuber dengan subscriber lebih dari 1,8 juta itu memiliki penghasilan sekitar US$ 27 ribu hingga US$ 434 ribu atau Rp 365 juta sampai Rp 5,8 miliar.
8. Edho Zell
YouTuber yang gemar memuat konten berupa video parodi atau tips lucu, Edho Zell, mempunyai penghasilan miliaran rupiah per tahun. Edho Zell memiliki subscriber lebih dari 1,8 juta. Estimasi pendapatannya mulai dari US$ 33 ribu hingga US$ 522 ribu atau sekitar Rp 447 juta sampai Rp 7,4 miliar.
9. Young Lex
Rapper Young Lex mempunyai akun YouTube dengan jumlah subscriber lebih dari 748 ribu. Estimasi pendapatan yang dimiliki Young Lex dari YouTuber berkisar antara US$ 26 ribu hingga US$ 411 ribu atau Rp 352 juta sampai Rp 5,5 miliar.
10. Ini Vindy
YouTuber sekaligus makeup artist Ini Vindy termasuk salah satu influencer Indonesia yang meraup miliaran rupiah per tahun. Estimasi penghasilan YouTuber asal Surabaya itu mulai dari US$ 15 ribu hingga US$ 251 ribu atau Rp 203 juta sampai Rp 3,4 miliar.
BACA JUGA : TIPS MENJADI YOUTUBER PEMULA
Bagaimana sih hitung-hitungannya....?
Pembayaran Biaya Per Seribu Tayang
Sistem bayaran di Youtube dikenal masyarakat dengan istilah BPS atau Biaya Per Seribu untuk setiap tayangan iklan di dalam video kamu yang ditayangkan sebanyak 1000 kali di youtube. Pendapatan per 1000 tayangan iklan merupakan penghasilan kotor.
Rumus pendapatannya adalah RPM (Revenue Per Thousand Impression pendapatan rata-rata yang bisa di dapatkan dari setiap 1000 impresi) = penghasilan bersih/jumlah tampilan halaman x 1000.
Penghasilan Publisher Adsense, RPM yang di peroleh antara $1-$5, ini juga tergantung dimana wilayah kamu tinggal, jenis konten, dan relevansi iklan (termasuk lamanya tayang pada setiap video). Bagaimana? Tertarik menjadi youtuber? Pelajari seluk beluknya dulu ya.